Kimia Unsur: SUMBER DAN KELIMPAHAN LOGAM ALKALI

SUMBER DAN KELIMPAHAN LOGAM ALKALI

Logam alkali adalah nama bagi unsur-unsur logam yang terdapat pada tabel sistem periodik unsur di golongan 1 atau sering disebut juga IA. Logam alkali merupakan unsur logam yang sangat reaktif yang terdapat di alam. Logam alkali terdiri dari Litium (Li), Natrium (Na), Kalium (K), Rubidium (Rb), Sesium (Cs), dan Fransium (Fr). Sementara itu hidrogen juga ada di golongan 1, tetapi hidrogen tidak termasuk ke dalam golongan logam alkali karena tidak menunjukan sifat yang sama. Penjelasan lebih lengkap mengenai logam alkali adalah sebagai berikut.

•         Sumber dan Kelimpahan

Di alam Litium terdapat sekitar 0,006% dari massa kerak bumi, dan kira-kira 0,1 ppm tedapat di air laut dan sangat sedikit ditemukan pada beberapa organisme walaupun unsur ini tidak berguna pada fungsi biologis manusia. Sumber utama litium adalah mineral silikat yang bervariasi misalnya spodumene, LiAlSi₂O₆ yang deposito terbesarnya terdapat di Amerika Serikat, Kanada, Brasil, Argentina, Uni Soviet, Spanyol, China, Zimbabwe dan Kongo.

Natrium dan Kalium, masing-masing merupakan unsur ketujuh dan kedelapan yang paling berlimpah massanya di kerak Bumi dan kedua unsur ini merupakan lebih dari 4% bagian dari berat kerak bumi (kira-kira sebanyak 2,6% dan 2,4% masing-masing). Natrium klorida (NaCl) dan Kalium klorida (KCl) juga terdapat di air laut. Batuan garam (NaCl) dianggap sebagai salah satu sumber utama natrium. Kalium terdapat paling banyak pada deposit kalium klorida KCl (dikenal sebagai silvit), campuran KCl dan NaCl (juga dikenal sebagai silvinit) dan juga garam  KCl.MgCl2.6H2O (karnalit).

Terlepas dari unsur-unsur di atas, Rubidium dan Sesium diperoleh sebagai produk sampingan dari pengolahan unsur litium. Fransium, merupakan satu-satunya unsur radioaktif dari golongan I, tidak ditemukan bebas di alam karena waktu paruhnya yang sangat pendek sehingga keberadaannya di alam hanyalah sejenak.

Namun rubidium ternyata ditemukan lebih banyak dari yang diperkirakan beberapa tahun lalu. Di kerak bumi, Rubidium ada di pollucite CsAl(SiO₃)₂.H₂O, leucite dan zinnwaldite, yang terkandung sekitar 1% dan dalam bentuk oksida. Ia ditemukan di lepidolite Rb₂(FOH)₂Al₂(SiO3)₃ sebanyak 1.5% dan diproduksi secara komersil dari bahan ini.

Sesium merupakan logam alkali yang terdapat di lepidolite, pollucite (silikat aluminum dan sesium basah) dan di sumber-sumber lainnya. Salah satu sumber terkaya yang mengandung Sesium terdapat di danau Bernic di Manitoba, Kanada. Deposit di danau tersebut diperkirakan mengandung 300.000 ton pollucite yang mengandung 20% Sesium.

Fransium yang ada di kerak bumi mungkin hanya kurang dari satu ons. Fransium merupakan unsur yang paling tidak stabil di antara 101 unsur pertama di tabel periodik. Ada 33 isotop fransium yang dikenal. Waktu paruh isotop fransium yang paling lama adalah selama 22 menit. Radioisotop ini terbentuk dalam peluruhan radioaktif alamiah atau dalam reaktor nuklir. Karena isotop-isotop fransium lainnya sangat labil, sifat-sifat fisik mereka diketahui dengan cara teknik radiokimia. Sampai saat ini unsur ini belum pernah dipersiapkan dengan berat yang memadai atau diisolasi.

                            Tabel persentase kelimpahan logam alkali di kerak bumi

Unsur	Persen di kerak bumi
Litium	0,006%
Natrium	2,6%
Kalium	2,4%
Rubidium	0,028%
Sesium	0,0006%
Fransium	Sangat sedikit